Pada pekan ini Kamis (10/11) anggota Pramuka SMP Tahfizhul Quran Pangeran Diponegoro berlatih untuk membuat dragbar. Dragbar merupakan tandu atau usungan darurat yang dibuat dengan memanfaatkan tongkat dan tali yang tersedia. Fungsi utama dari dragbar adalah untuk memudahkan penolong melakukan evakuasi korban secara aman dan nyaman menuju tempat yang lebih aman atau untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Pembina pramuka, Ibnu FR memaparkan bahwa keterampilan membuat dragbar akan sangat bermanfaat untuk mengantisipasi keadaan darurat. “Keterampilan membuat dragbar atau tandu darurat akan sangat diperlukan ketika saat-saat darurat utamanya ketika terjadi kecelakaan yang membutuhkan evakuasi korban, karena itu keterampilan pembuatan dragbar sering kali diajarkan dalam kegiatan kepramukaan”, ungkapnya.
Dalam penerapannya seluruh siswa terlihat sangat antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut hal ini dibuktikan dengan berhasilnya seluruh regu baik putra maupun putri untuk membuat setidaknya satu dragbar. “Para siswa tampak antusias dan bersemangat dalam mengikuti materi tersebut, selain itu materi ini bermanfaat untuk melatih kerjasama dan kekompakan siswa.” ungkap pembina pramuka. Hal ini diamini oleh salah satu siswa yang mengatakan bahwa materi tersebut menyenangkan dan menjadi pengalaman berharga untuknya. “Meskipun hal ini baru pertama kali dilakukan tetapi saya sangat senang dan antusias dalam belajar materi membuat dragbar, kerjasama dan kekompakan merupakan salah satu hal terpenting untuk membuat dragbar ini”, ungkap Khansa salah satu siswi kelas 7 SMPTQ Pangeran Diponegoro.
Diharapkan dengan adanya kegiatan rutin seperti ini, para anggota pramuka dapat memiliki wawasan dan pengetahuan serta keterampilan dalam materi kepramukaan, selain itu siswa juga dapat menerapkan kedisiplinan yang tinggi tidak hanya disiplin pada kegiatan organisasinya namun mereka juga mampu mendisiplinkan dirinya dalam proses pembelajaran.